Inilah Sebabnya Mengapa Jika Terkena
Liur Anjing Harus Dibasuh Dengan Tanah
Ternyata hal ini sudah diberitahukan
pada kita sejak 1400 tahun yang lalu. Ilmuwan membuktikan jika Virus anjing itu
sangat lembut dan kecil. Sebagaimana diketahui, semakin kecil ukuran mikroba,
ia akan semakin efektif untuk menempel dan melekat pada dinding sebuah wadah.
Air liur anjing mengandung virus
berbentuk pita cair. Dalam hal ini tanah berperan sebagai penyerap mikroba
berikut virus-virusnya yang menempel dengan lembut pada wadah. Perhatikan kata
Rosulullah berikut :
Dari
Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda,
“Sucinya wadah seseorang saat
dijilat anjing adalah dengan membasuhnya tujuh kali, salah satunya dengan
menggunakan tanah”.
Dari
Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda,
“Apabila anjing menjilat wadah
seseorang, maka keriklah (bekasnya) lalu basuhlah wadah itu tujuh kali”. (HR.
Muslim)
BAHAYA LIUR ANJING
Air liur anjing dari jenis apapun
berbahaya bagi manusia. Persatuan Dokter Kesehatan Anak di Munich-Jerman,
mengungkapkan bahwa air liur anjing mengandung berbagai kuman penyebab
penyakit. Bakteri tersebut dapat masuk dan menyerang organ dalam manusia
melalui sistem terbuka.
Resiko tertular penyakit kian besar
apabila terkena gigitan anjing.
Siapa yang menjadikan anjing
–kecuali anjing penjaga ternak, atau anjing pemburu, atau anjing penjaga
tanaman- niscaya berkuranglah satu qirath pahalanya setiap hari
Bahaya anjing tidak hanya pada
liurnya saja.
Menurut peneliti dari Universitas
Munich, menyatakan bahwa memelihara anjing meningkatkan resiko kanker payudara.
Peluang dan resiko mengidap kanker oleh karena memelihara anjing jauh lebih
besar dibanding memelihara piaraan lain seperti kucing dan kelinci.
Ternyata hal ini sudah diberitahukan
pada kita sejak 1400 tahun yang lalu. Ilmuwan membuktikan jika Virus anjing itu
sangat lembut dan kecil. Sebagaimana diketahui, semakin kecil ukuran mikroba,
ia akan semakin efektif untuk menempel dan melekat pada dinding sebuah wadah.
Air liur anjing mengandung virus
berbentuk pita cair. Dalam hal ini tanah berperan sebagai penyerap mikroba
berikut virus-virusnya yang menempel dengan lembut pada wadah. Perhatikan kata
Rosulullah berikut :
Dari
Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda,
“Sucinya wadah seseorang saat
dijilat anjing adalah dengan membasuhnya tujuh kali, salah satunya dengan
menggunakan tanah”.
Dari
Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda,
“Apabila anjing menjilat wadah
seseorang, maka keriklah (bekasnya) lalu basuhlah wadah itu tujuh kali”. (HR.
Muslim)
BAHAYA LIUR ANJING
Air liur anjing dari jenis apapun
berbahaya bagi manusia. Persatuan Dokter Kesehatan Anak di Munich-Jerman,
mengungkapkan bahwa air liur anjing mengandung berbagai kuman penyebab
penyakit. Bakteri tersebut dapat masuk dan menyerang organ dalam manusia
melalui sistem terbuka.
Resiko tertular penyakit kian besar
apabila terkena gigitan anjing.
Siapa yang menjadikan anjing
–kecuali anjing penjaga ternak, atau anjing pemburu, atau anjing penjaga
tanaman- niscaya berkuranglah satu qirath pahalanya setiap hari
Bahaya anjing tidak hanya pada
liurnya saja.
Menurut peneliti dari Universitas
Munich, menyatakan bahwa memelihara anjing meningkatkan resiko kanker payudara.
Peluang dan resiko mengidap kanker oleh karena memelihara anjing jauh lebih
besar dibanding memelihara piaraan lain seperti kucing dan kelinci.
Sebanyak 79,7 % penderita kanker payudara ternyata sering
bercanda dengan anjing, diantaranya dengan memeluk, mencium, menggendong,
memandika, dan semua aktivitas perawatan anjing. Hanya 4,4 % pasien yang tidak
memiliki hewan peliharaan.
MENGAPA MESTI DIBERSIHKAN PAKE TANAH
Tanah, menurut ilmu kedokteran
modern diketahui mengandung dua materi yang dapat membunuh kuman-kuman, yakni:
tetracycline dan tetarolite. Dua unsur ini digunakan untuk proses pembasmian
(sterilisasi) beberapa kuman.
Eksperimen dan beberapa hipotesa
menjelaskan bahwa tanah merupakan unsur yang efektif dalam membunuh kuman. Anda
juga bakal terkejut ketika mengetahui tanah kuburan orang yang meninggal karena
sakit aneh dan keras, yang anda kira terdapat banyak kuman karena penyakitnya
itu, ternyata para peneliti tidak menemukan bekas apapun dari kuman penyakit
tersebut di dalam kandungan tanahnya.
Menurut muhammad Kamil Abd Al
Shamad, tanah mengandung unsur yang cukup kuat menghilangkan bibit-bibit
penyakit dan kuman-kuman. Hal ini berdasarkan bahwa molekul-molekul yang
terkandung di dalam tanah menyatu dengan kuman-kuman tersebut, sehingga
mempermudah dalam proses sterilisasi kuman secara keseluruhan. Ini sebagaimana
tanah juga mengandung materi-materi yang dapat mensterilkan bibit-bibit kuman
tersebut.
Para dokter mengemukakan, kekuatan
tanah dalam menghentikan reaksi air liur anjing dan virus-virus di dalamnya
lebih besar karena perbedaan dalam daya tekan pada wilayah antara cairan (air
liur anjing) dan tanah.
Dr. Al Isma'lawi Al-Muhajir
mengatakan anjing dapat menularkan virus tocks characins, virus ini dapat
mengakibatkan kaburnya penglihatan dan kebutaan pada manusia.
Fakta tentang anjing yang tak banyak
diketahui
dr. Ian Royt menemukan 180 sel telur
ulat dalam satu gram bulunya, seperempat lainnya membawa 71 sel telur yang
mengandung jentik-jentik kuman yang tumbuh berkembang, tiga di antaranya dapat
matang yang cukup dengan menempelkannya pada kulit. Sel-sel telur ulat ini
sangat lengket dengan panjang mencapai 1 mm. Data statistik di Amerika
menunjukan bahwa terdapat 10 ribu orang yang terkena virus ulat tersebut,
kebanyakan adalah anak-anak.
Secara ilmiah, anjing dapat
menularkan berbagai macam penyakit yang membahayakan karena ada ulat-ulat yang
tumbuh berkembang biak dalam ususnya. Para dokter menguatkan bahaya ulat ini
dan racun air liur yang disebabkan oleh anjing. Biasanya penyakit ini berpindah
pada manusia atau hewan melalui air liur pembawa virus yang masuk pada bekas
jilatannya atau pada luka yang terkena air liurnya.
Ketika ulat-ulat ini sampai pada
tubuh manusia, maka ia akan bersemayam di bagian organ tubuh manusia yaitu
paru-paru. Ulat yang bersemayam di paru-paru, yang bertempat di hati dan
beberapa organ tubuh bagian dalam lainnya, mengakibatkan terbentuknya kantong
yang penuh dengan cairan. Dari luar, kantong ini diliputi oleh dua lapisan
dengan ukuran kantong sebesar bentuk kepala embrio. Penyakit tersebut
berkembang dengan lambat. Ulat Echinococcosis dapat tumbuh berkembang di dalam
kantong itu selama bertahun-tahun.
SUBHANALLAH....lebih dari 1400 tahun
yang lalu Nabi SAW telah menyarankan untuk tidak bersentuhan dengan anjing dan
air liurnya, dan telah memerintahkan untuk membasuhnya (jika terkena) dengan
tujuh kali siraman yang salah satunya menggunakan tanah.